BEST PROFIT - Istri Brian drummer Sheila On 7 atau Brian SO7 , Dewi Fitriasari akhirnya angkat suara ihwal video cekcok di dalam pesawat Garuda yang viral belakangan ini.
Dewi membenarkan salah satu perempuan yang ada di dalam video. Namun, dia membantah sebagai perempuan berbaju biru yang diduga mabuk. "Bismillah. Setelah diam dari kemarin kayaknya sekarang saatnya saya angkat bicara. Banyak yang tanya apakah saya orang yang di dalam pesawat itu? Yup itu memang saya tapi bukan yang mabok itu yah. Hehe saya adalah wanita yang jadi korban pelemparan dari wanita berbaju biru itum," tulis Dewi memulai cerita. BESTPROFIT Selanjutnya, Dewi membeberkan kronologis peristiwa sebenarnya yang terjadi di dalam pesawat. Ada beberapa hal yang dibantah. Pertama, Dewi bukan lah ibu dari anak yang diminta pergi dari kursi oleh perempuan berbaju biru. Anak itu adalah keponakannya. PT BESTPROFIT Kedua, soal Dewi dan keluarga yang menyoraki perempuan berbaju biru ketika hendak diminta keluar oleh petugas. "Kami memang menyoraki dia. Pertama waktu dia melakukan pelemparan kepada saya. Kedua, ketika dia mau diturunkan, dia mengambil hp dan memvideokan kami sambil teriak kampungan. Di situ lah kami sorakin lagi dan langsung saat itu kapten berteriak untuk menyuruh kami diam (seperti yang ada di video yang sudah viral)," tulisnya. Sebelumnya, warganet dihebohkan video yang memperlihatkan kericuhan di dalam pesawat Garuda. Kericuhan terjadi lantaran seorang perempuan berbaju biru tak terima kursinya ditempati oleh anak berusia 4 tahun. Sumber: suara.com
0 Comments
BESTPROFIT - Kementerian Kesehatan ( Kemenkes ) mendirikan tenda khusus kesehatan reproduksi. Gunanya, menjaga kesehatan ibu hamil , bayi, balita, wanita usia subur dan lansia yang terdampak tsunami Selat Sunda dari ancaman penyakit.
dr. Eni Gustina selaku Direktur Kesehatan Keluarga Kemenkes menyebut tenda ini berfungsi untuk memberikan pelayanan penunjang bagi kelompok rentan. Salah satu kelompok rentan yang dikhawatirkan adalah ibu hamil yang akan melahirkan dalam waktu dekat, dan ibu yang baru saja melahirkan. PT BESTPROFIT "Mendirikan tenda kesehatan reproduksi di pengungsian untuk memberikan pelayanan kepada kelompok rentan, mendekatkan ibu hamil yang mau lahir ke tempat pelayanan yang tidak terdampak bencana, dan memfungsikan semaksimal mungkin rumah tunggu kelahiran," demikian rilis resmi yang diterima Suara.com. Saat ini, tim Kemenkes sedang melakukan assessment pendirian dan pengoperasian tenda khusus tersebut. Assessment dilakukan dengan mempertimbangkan jumlah usia rentan dalam suatu lokasi pengungsian. Di saat bersamaan, tim Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes juga telah melakukan edukasi kepada pengungsi tsunami Selat Sunda terkait 3 penyakit yang berpotensi menjadi kejadian luar biasa, yakni diare akut, penyakit serupa influenza, dan demam tifoid. BEST PROFIT Edukasi kesehatan diberikan kepada seluruh korban tsunami, terutama ibu hamil, ibu menyusui, anak-anak, dan lansia. Nantinya, mereka akan diberikan pemahaman soal perilaku hidup bersih dan sehat untuk mencegah penularan penyakit. Pada pelaksanaannya, edukasi kesehatan akan dilakukan dengan berkoordinasi bersama petugas kesehatan setempat, relawan, dan pihak lain yang fokus pada upaya pencegahan masalah kesehatan pasca tsunami. Sumber: suara.com PT BESTPROFIT - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengungkapkan kalau kejahatan dalam bentuk narkotika di Indonesia meningkat pada 2018. Shabu menjadi salah satu jenis narkoba yang paling tinggi disita oleh pihak kepolisian.
Jenderal Pol Tito menjelaskan bahwa kejahatan narkoba termasuk ke dalam kategori kejahatan transnasional karena juga melibatkan transaksi dari luar negeri. Selama 2018, pihak kepolisian mencatat 38.316 perkara narkoba. Jumlah itu meningkat dari tahun sebelumnya yakni 36.428 perkara. "Jumlah penanganan perkara narkoba tahun 2018 meningkat 5 persen dan penyelesaian perkara meningkat 43 persen," kata Jenderal Pol Tito dalam acara pemaparan Laporan Akhir Tahun 2018 di Gedung Mabes Polri , Kamis (27/12/2018). BEST PROFIT Barang bukti yang berhasil disita oleh pihak kepolisian sepanjang 2018 pun beragam dan jumlahnya mengalami peningkatan. Seperti shabu yang mengalami peningkatan 49 persen. Selain itu, adapun Kokain dan Heroin yang juga mengalami peningkatan karena banyaknya barang bukti yang disita oleh pihak kepolisian. Justru pada 2018, jumlah barang bukti ganja yang disita pihak kepolisian malah menurun 77 persen dari 151 ton yang pernah disita pihak kepolisian pada 2017 silam menjadi hanya 34 ton. BESTPROFIT "Barang bukti ganja mengalami penurunan karena masifnya penegakan hukum di seluruh wilayah dalam beberapa tahun terakhir," pungkasnya. Sumber: suara.com BEST PROFIT - Salah satu risiko yang dihadapi pengendara motor saat di jalan raya adalah patah kunci. Faktornya bisa bermacam-macam namun efeknya sama, bikin bingung dan panik pengendara itu sendiri. Kisah di atas sama dengan yang dialami pengguna Facebook bernama Dwi Purwanto pada Selasa (25/12). Dalam screenshot foto yang dibagikan, pria tersebut awalnya tampak kebingungan setelah kunci motornya patah. Ia pun kemudian menghubungi seorang tukang kunci dan menceritakan apa yang dialami. Setelah menyebutkan merek motornya, dia kemudian meminta tukang kunci segera datang dan bersedia memberikan ongkos jalan. Gayung bersambut, tukang kunci memberikan penawaran untuk mencabut kuncinya dahulu baru kemudian bikin kunci di tempat. BESTPROFIT Pemotor langsung berinisiatif menanyakan ongkos jasa tersebut. Tak disangka, tarif Rp 400 ribu disebutkan oleh tukang kunci. Karena merasa nominal tersebut cukup besar, pemotor kemudian bertanya ongkos cabut kunci saja tanpa bikin kunci baru. Tak kalah fantastis dari harga sebelumnya, tak dinyana nominal Rp 300 ribu disebutkan dengan alasan kunci motor New Vixion NVL tipe ukir mirip mobil. PT BESTPROFIT Membaca jawaban tersebut, pemotor tersebut untungnya langsung memberikan berusaha keras menangani masalahnya sendiri. Bisa bokek mendadak kalau nurutin ongkos tukang kunci. ''Sorry ga jadi mas, udah bisa,'' jawab pemotor sambil menunjukan patahan kunci yang berhasil dicabut.
Netizen yang menyimak cerita itu pun langsung memberikan komentar seperti berikut. ''Alhamdulillah ngirit Rp 300.000, mbah,'' tulis Tri Muslimin. ''Itu tukang kunci daerah mana mbah. Ketahuan mau menari di atas penderitaan orang lain,'' komen Zaky Abdul Rahman. Untung belum jadi meluncur itu tukang kuncinya. Sumber: suara.com BESTPROFIT - Cerita berupa tulisan Mantan Anggota Dewan Penasihat PA 212 Usamah Hisyam membuat kaget publik. Dalam tulisannya, Usamah Hisyam bercerita Prabowo Subianto meninju meja di depan para ulama jelang keputusan menjadi calon presiden diPilpres 2019 .
Tulisan Usamah Hisyam dimuat muslimobsession.com dengan judul "Prabowo Marah Meninju Meja, Para Ulama Terperangah". Tulisan ini dibuat jadi 2 bagian dengan judul yang sama, Senin (17/12/2018) kemarin. Dalam tulisan panjang itu, Usamah Hisyam bercerita mulai dari berusaha melobi Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk bertemu dengan Rizieq Shihab di Arab Saudi. Usamah Hisyam menceritakan pertemuan dan obrolannya dengan Jokowi. PT BESTPROFIT Selain itu Usamah Hisyam pun bercerita kronologi Prabowo meninju meja di depan para ulama PA 212. Berikut tulisan lengkapnya: Oleh: H. Usamah Hisyam (Mantan Anggota Dewan Penasihat PA 212) Banyak pertanyaan, baik melalui telepon maupun pesan di WhatsApp, tentang artikel yang beredar di media sosial sejak 14 Desember 2018, tulisan Djadjang Nurjaman yang berjudul “La Nyalla, Usamah Hisyam, dan Joko Widodo”. Mereka meminta saya menanggapi. Sesungguhnya, saya malas membuang-buang waktu untuk menanggapi tulisan hoax. Karena tidak produktif. Lebih bernuansa iri, dengki, bahkan fitnah. Seperti saran seorang teman, Fadly, caleg DPR RI dapil Malang asal Partai Golkar melalui WAGroup, “Gak penting klarifikasi tulisan model seperti itu, apalagi via medsos. Jalan lurus aja Tum, besarin Parmusi… Tak usah pusing dengan isu-isu sampah seperti itu…,” saran Fadly, yang juga Wakil Sekjen Parmusi. BEST PROFIT Beberapa jam sebelumnya, rekan saya di dunia pers, mantan wartawati senior Tempo, Linda Djalil, mengabarkan beredarnya artikel itu. “Sebagai wartawan, aku sangat meragukan tulisan itu Us. Karena alur dan pendekatan analisanya subyektif banget. Kita kan berteman sudah lama, jangan karena perbedaan pandangan politik kita saling menjatuhkan. Makanya aku telpon kamu, apakah sudah tahu ada tulisan itu,” ujar Linda Djalil, yang sejak wartawan peliput di Istana Negara dikenal cukup dekat dengan keluarga Prabowo Subianto. Jujur, selama 38 tahun saya bergulat dalam dunia pers, dimulai dari grup Tempo yakni wartawan di majalah Matra hingga Media Indonesia, lantas 10 tahun terakhir founder Obsession Media Group (OMG), saya belum pernah mengenal Djajang Nurdjaman. “Djadjang itu kenal betul bapak. Dia pernah wartawan SCTV, pernah koordinator Forum Pemred,” ungkap Sahrudi, News Director OMG. “Tapi sejak dulu dia gak suka, dia dengki dengan sepak terjang bapak. Karena bisa dekat dengan semua Presiden,” ujar Sahrudi. “Gak usah ditanggapi, Us. Sudah saya cek kepada teman-teman, dia itu ingin sekali dekat dengan Pak Prabowo, ingin sekali mendapat perhatian dari Pak Prabowo. Makanya dia bikin tulisan hoax seperti itu,” ungkap sahabat lama, mantan wartawan senior Harian Angkatan Bersenjata, Syukri Alvin. “Hampir mirip dengan modus Ratna Sarumpaet donk, Us,” celetuk Linda Djalil, ketika saya menceritakan hal itu kepadanya. “Sudahlah, Linda. Kita gak usah bahas Djadjang. Tulisan dia itu mencerminkan strata kewartawanannya, sempitnya wawasan dan profesionalisme yang dimiliki. Antara fakta, opini, analisa, gak jelas semua. Bahkan lebih banyak fitnah. Biarkan saja, pahalanya pindah ke saya, he.. he.. he..” ujar saya tertawa. Artikel ini saya tulis karena persoalan prinsipil, sebagai catatan bagi generasi Islam ke depan, bukan untuk kepentingan politik siapa pun, apalagi menjawab Nurdjaman. Hanya saja saya harus berterima kasih pada Djadjang Nurdjaman, yang sudah mempopulerkan nama saya dengan viralnya artikel tersebut. Apalagi tudingan negatif dalam tulisan itu dikaitkan dengan mundurnya saya dari anggota Dewan Penasihat Persaudaraan Alumni (PA) 212, arus besar yang harus saya sikapi secara konsekuen. Memang, masih sering teman-teman bertanya, apa sih alasan sesungguhnya saya mundur dari Anggota Penasihat PA212? Maklum, saya pernah diamanatkan menjadi bendahara Reuni Agung 212 tahun 2017 yang berjalan sukses. Saya juga Koordinator Steering Committee Aksi 212 tanggal 21 Februari 2017 di depan Gedung DPR, serta Koordinator Steering Committee Aksi 313 tanggal 31 Maret 2017 di kawasan Patung Kuda Merdeka Barat Monas. Atas rekomendasi tim kecil politbiro, saya bersama Ustadz Muhammad Al-Khaththath, menemui Habib Rizieq Syihab (HRS) di Markas Syariah Megamendung, Bogor, sekitar pukul 24.50 WIB. Dalam pertemuan bertiga tersebut, kami menyampaikan kepada HRS pentingnya menggelar kembali aksi 21 Februari, yang kebetulan dapat disingkat juga menjadi 212. Tujuannya, untuk menjaga semangat persaudaraan dan persatuan yang sudah terbukti dalam Aksi 212 tanggal 2 Desember 2016. Selain itu, untuk menindaklanjuti sejumlah tuntutan ke DPR RI dan pemerintah. Sumber: suara.com BESTPROFIT - Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK terus mendalami kasus dana hibah dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) kepada Komite Olahraga Nasional Indoneseia (Koni), yang kini menjerat sejumlah pejabat tersebut. Berangkat dari situ, KPK pun menelisik kemungkinan dana Asian Games 2018 juga dikorupsi.
Ketua KPK Agus Rahardjo menyebut tak menutup kemungkinan penyidik KPK turut menyelidiki dana dari kegiatan Asian Games 2018 lalu di Agustus sampai September tersebut. "Karena kalau kami lihat Kemenpora, pasti bukan hanya dana hibah ke KONI, ada juga yang ke IOC ( Komite Olimpiade Internasional ). Kami bisa meng-trace juga misalkan dana Asian Games jadi kami akan menelusuri itu," kata Agus di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (19/12/2018). PT BESTPROFIT Agus menambahkan baru menemukan bukti dari operasi tangkap tangan (OTT) tim penindakan KPK, adanya bukti bahwa adanya uang diduga terkait dana hibah yang berada di rekening Deputi IV Prestasi Olahraga, Mulyana mencapai ratusan juta. "Uang kan hanya Rp 200 juta, sama Rp 100 juta di ATM nya pak deputi tadi, ATM itu ternyata di suplai dari kickback," ujar Agus. Lebih lanjut, Agus peningkatan terhadap kasus OTT di Kemenpora akan disampaikan nanti secara lengkap dalam konferensi pers. BEST PROFIT "Makanya nanti kami akan ekspose, kami akan tahu detail dan kita konpers nanti malam," ujar Agus. Hingga kini pun, Kesembilan orang yang telah diamankan oleh tim penindakan KPK, sejak Selasa (18/12/2018) malam, masih dalam pemeriksaan intensif. KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status dari pihak-pihak yang ditangkap. Sumber: suara.com PT BESTPROFIT - Seorang perempuan hamil ditemukan tewas dengan mengenaskan di perkebunan sawit di Kalimantan Barat, Selasa (18/12/2018). Perempuan hamil itu bernama Helena Idawati (42).
Mayat perempuan hamil Helena Idawati ditemukan oleh warga Desa Nanga Kenepai, Kecamatan Semitau. Posisi mayat perempuan hamil Helena Idawati ditemukan tertelungkup. Penemuan mayat perempuan hamil Helena Idawati sudah ditangani Kepolisian Resor Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Polisi segera menyelidiki penemuan mayat perempuan hamil Helena Idawati. "Korban ditemukan dalam keadaan telungkup," ungkap Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Handoyo. Helena Idawati warga Dusun Tanjung Keliling, Desa Tanjung Keliling, Kecamatan Seberuang, Kapuas Hulu. Mayat perempuan hamil Helena Idawati pertama kali ditemukan rekan kerjanya bernama Arnel, ketika hendak berangkat kerja di lahan kebun sawit milik PT DNL KHTE tepatnya di Divisi I H. 16. BEST PROFIT Arnel melihat sosok mayat perempuan hamil Helena Idawati dengan posisi tertelungkup ke tanah. Setelah melihat kejadian tersebut, Arnel memanggil Security PT DNL bernama Andreas dan kawan-kawan lainnya. "Begitu mereka (saksi) melihat dengan jarak dekat, ternyata korban sudah dalam keadaan meninggal," kata Handoyo. Kepolisian sudah mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melakukan evakuasi terhadap korban yang langsung dibawa ke Puskesmas Semitau untuk dilakukan visum. BESTPROFIT "Kasus tersebut masih kami dalami, terkait penyebab kematian korban," kata Handoyo. Saat ditemukan mayat perempuan hamil Helena Idawati telungkup sudah tidak bernyawa dengan kondisi celana korban turun. Sehingga bagian pantat korban terlihat. Perhiasan korban seperti, gelang, kalung dan jam tangan korban masih di kenakan. Ada beberapa bagian tubuh korban yang mengalami cedera, dan mengeluarkan darah yaitu bagian mulut dan kaki kiri yakni di bawah lutut. Sumber: suara.com BEST PROFIT - Muhammad Khaidir, pemuda berusia 23 tahun tewas dikeroyok warga di Masjid Nurul Yasin, Jalan Poros Limbung, Kampung Jatia, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Khaidir yang berada di masjid itu untuk salat Tahajud, justru menjadi bulan-bulanan massa hingga tewas karena dituduh hendak mencuri. Kapolres Gowa Ajun Komisaris Besar Shinto Silitonga melalui keterangan tertulis yang didapat Suara.com, Senin (17/12/2018), peristiwa itu terjadi pada Senin (10/12) dini hari pekan lalu. “Awalnya, korban ke masjid untuk salat Tahajud. Tapi, pintu gerbang masjid terkunci. Ia lantas mendatangi rumah warga berinisial YDS untuk meminta dibukakan pintu masjid. Ternyata, kedatangan pelaku ke rumah YDS itu membuat salah sangka,” kata Shinto. YDS, kata dia, menyangka kedatangan Khaidir ke rumahnya dengan maksud tak baik. Karenanya, dia tak membukakan pintu saat diketuk sang mahasiswa. BESTPROFIT Karena tak dibukakan pintu, Khaidir kembali berjalan ke masjid. Sementara, tanpa sepengetahuan Khaidir, YDS keluar dari pintu lain menuju masjid. YDS yang berhasil sampai di masjid lebih dulu ketimbang Khaidir, menemui marbut berinisial RDN. Ia mengakui didatangi seseorang yang dinilainya tak bermaksud baik. “Oleh RDN, informasi dari YDS itu diumumkan melalui pelantang suara masjid seperti ada maling di masjid. Pengumuman itu memicu kemarahan warga yang berduyun-duyun datang ke masjid,” jelasnya. Nahas, mahasiswa Universitas Indonesia Timur Makassar yang bermaksud salat Tahajud di masjid itu justru disambut pukulan bertubi-tubi dari warga setempat. Hasil autopsi yang dilakukan tim dokter forensik RS Bhayangkara Polda Sulsel, Khaidir tewas akibat sejumlah luka di tubuhnya. PT BESTPROFIT Mata kanan Khaidir memar akibat benda tumpul. Pipi, alis, dan daun telinga kanan luka robek. Rahang bawah Khaidir patah. Telapak tangannya memar. Sementara betis kanan dan pergelengan tangan krinya robek. Bagian belakang kepala Khaidir robek serta pembunuh darah kepalanya pecah. Sementara ini sejumlah orang yang dijadikan tersangka ialah RDN (47); ASW alias Endi (26); HST (18); IDK (52); SDS (53); INA (24); YDS (49). Sumber: suara.com PT BESTPROFIT - Seorang warga Karawang berinisial Ma (56) nekat mencuri puluhan batang besi perancah alias scaffolding milik PT Acset Indonusa. Hampir sebulan dalam pelarian, pelaku akhirnya tertangkap, Jumat (7/12/2018).
Puluhan besi perancah tersebut dicuri pelaku dari proyek jalan layang di Tol Jakarta – Cikampek km 35 yang masuk wilayah Cibatu, Cikarang Selatan. Kepala Unit Reskrim Polsek Cikarang Selatan Iptu Jefri menjelaskan, sebelum pelaku tertangkap, besi perancah di lokasi proyek sering hilang. BEST PROFIT "Pada hari kejadian, 16 November 2018, saksi Acep (44) dan Heri (21) melihat mobil pikap bernomor polisi B 9025 FUB berada di kawasan proyek itu," ucapnya. Kedua saksi mata kemudian mengawasi gerak-gerik pengemudi mobil pikap itu. Akhirnya, mereka mendapati pelaku tengah memuat perancah ke bak pikap. "Saksi mata kemudian menghubungi pelapor dan pelapor melaporkan kejadian itu kepada kami," jelasnya. Selanjutnya, anggota langsung mengejar pelaku dan menangkapnya. Pelaku mengaku sudah 3 kali beraksi dengan modus yang sama. BESTPROFIT Selain menangkap pelaku, Polsek Cikarang Selatan menyita selembar kuitansi pembelian besi perancah milik PT Acset Indonusia berikut mobil Suzuki Colt pikap bermuatan 39 batang perancah. Sumber: suara.com PT BESTPROFIT - Perusahaan penyedia identitas tanda tangan digital, Privy Identitas Digital (PrivyID) mencatat perolehan pendapatan hingga Desember 2018 mencapai Rp 1 triliun. Jumlah tersebut terdiri dari 10 persen pengguna personal, dan 90 persen berasal dari perusahaan.
"Tahun ini hampir Rp 1 trilun, paling banyak di B to B (Bisnis to Bisnis), 90 persen B to B, (kalau) B to C masih kurang karena kesadaran," kata Co-Founder PrivyID, Guritno Adi Saputro, saat ditemui di Jakarta, Kamis (6/12). Guritno mengakui, pengguna PrivyID sendiri memang paling banyak berasal dari perusahaan multifinance. Tercatat total perusahaan yang ada saat ini mencapai lebih dari 180 perusahaan yang terdiri dari financial technology (fintech), multifinance, dan perbankan. BEST PROFIT "Kenapa yang pengguna personalnya masih kurang karena saat ini masih minim kesadaran terhadap tanda tangan digital. Ini yang ingin kami perbaiki di tahun depan," katanya. Di samping itu, perolehan pendapatan tersebut juga didorong dari jumlah user PrivyID yang tembus mencapai 2,2 juta pengguna. Angka ini melonjak dari catatan pada Agustus yang baru berhasil capai 1,9 juta pengguna. BESTPROFIT "Kalau pengguna sendiri paling banyak tersebar di Pulau Jawa, khususnya Jakarta dan Surabaya," imbuhnya. Pihaknya pun optimis, pada tahun mendatang pendapatan bisa naik 300 persen yakni mencapai Rp 3 triliun. "Tahun depan kita mau pencapaian tiga kali lipatnya, Rp 3 triliun, sebab keberadaan fintech meningkatkan pengguna PrivyID," pungkasnya. Sumber: merdeka.com |
BPF NEWSPT BESTPROFIT FUTURESArchives
September 2023
Categories
All
|