Foto: REUTERS/CHRISTOPHE VAN DER PERREJakarta, CNBC Indonesia - Konflik antara Israel dan faksi Hamas di Jalur Gaza tampaknya masih memanas, secara tidak langsung hal itupun bisa menyebabkan instabilitas di wilayah Timur Tengah. Namun patut diperhatikan pula bahwa investor ritel tentu bisa memanfaatkan situasi ini untuk berinvestasi.
Reuters memberitakan bahwa perang di wilayah Gaza masih bisa meluas. Di Irak, Kataib Hizbullah, faksi bersenjata yang memiliki relasi dekat dengan Iran, mengatakan pihaknya akan menargetkan pangkalan AS dengan rudal, drone, dan pasukan khusus jika Washington melakukan intervensi dalam konflik tersebut. Badr, milisi di Irak yang didukung Iran juga sudah menyuarakan dukungan tegas pada faksi-faksi Palestina yang memerangi Israel. Badan Energi Internasional (IEA) sendiri sudah memberikan peringatan bahwa akan ada ancaman kiamat baru akibat perang Hamas dan Israel, yang berkaitan dengan pasokan minyak. Berkaca pada konflik tersebut, ada beberapa instrumen investasi yang mungkin saja bisa dilirik oleh para investor atau trader ritel seperti Anda. Berikut ulasannya. Baca: Saham migasHarga komoditas seperti minyak tentu bisa bereaksi karena adanya konflik di wilayah Timur Tengah. Harga minyak mentah Brent & WTI memang sempat melonjak pada 9 Oktober 2023 lalu saat ramainya pemberitaan mengenai eskalasi konflik ini bermunculan. Terpantau bahwa dalam sepekan, kinerja sejumlah emiten saham migas juga mayoritas terpantau positif. Meningkatnya harga minyak dunia tentu akan menjadi sentimen positif bagi saham-saham di industri migas. Namun ketahuilah bahwa saham-saham ini merupakan saham yang memiliki bisnis siklikal. Ketika harga minyak mengalami penurunan, maka akan ada potensi koreksi yang terjadi pada saham-saham migas. Strategi trading jangka pendek mungkin lebih tepat untuk diaplikasikan di sini. Namun investor atau trader tentu harus memikirkan strategi profit taking dan pembatasan risiko dengan lebih matang lagi. Apa kabar dengan emas?Harga aset yang kerap disebut sebagai safe haven ini memang sempat melonjak karena konflik Israel dan Hamas. Terpantau bahwa sejak tanggal 6 hingga 12 Oktober 2023, harga emas Antam mengalami kenaikan sebesar 2,7%. Namun ketahuilah bahwa konflik tersebut juga berkontribusi pada menguatnya mata uang Dolar Amerika Serikat (AS) terhadap Rupiah. Dan seperti diketahui, menguatnya Dolar berpotensi membuat harga emas menjadi tertekan. Besar kemungkinan penguatan harga emas di tengah panasnya konflik Israel dan Palestina akan bersifat lebih terbatas. Bila Anda memutuskan untuk membelinya, maka pastikan bahwa horizon investasi Anda ada di jangka panjang. Salah satu penyebab menguatnya Dolar Negeri Paman Sam juga disebabkan karena tingginya yield obligasi AS (US Treasury). Yield US Treasury maupun Surat Berharga Negara (SBN) tenor 10 tahun mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan pada 11 Oktober 2023, setelah berada di level tertingginya secara year to date (YTD) di bulan ini. Tepat pada Juli 2023, yield SBN berada di titik terendahnya di 2023 sementara yield Treasury terus mengalami kenaikan secara YTD. Tingginya yield menunjukkan bahwa harga surat utang negara telah mengalami penurunan. Dan ketika yield sebuah obligasi negara berada di atas kupon imbal hasilnya, maka harga obligasi tersebut dinyatakan terdiskon. Membeli obligasi negara di pasar sekunder memiliki banyak keuntungan. Pertama, obligasi negara adalah instrumen yang bisa memberikan pendapatan tetap dan bebas dari risiko gagal bayar, kedua Anda bisa menjual kembali obligasi negara tersebut dan meraup untung dari capital gain jika terjadi kenaikan harga dalam obligasi tersebut. Berikut adalah beberapa obligasi negara seri FR (Fixed Rate) dan PBS (Project Based Sukuk) yang harganya berada di bawah 100. Reksa dana pendapatan tetap Penurunan harga SBN juga tentunya berdampak pada reksa dana pendapatan tetap yang memiliki underlying aset SBN. Namun hal ini tentu bisa menjadi peluang besar bagi Anda untuk membelinya di harga yang terbilang murah untuk investasi jangka menengah atau panjang. Terpantau bahwa secara YTD, indeks reksa dana pendapatan tetap menjadi yang paling unggul ketimbang reksa dana lainnya, begitu pula pada jangka panjang. Hal ini menunjukkan bahwa reksa dana pendapatan tetap merupakan investasi yang cocok untuk jangka menengah maupun panjang.
0 Comments
Foto: Konferensi Pers AdaKami dan AFPI. (CNBC Indonesia/Mentari Puspadini)Jakarta, CNBC Indonesia - Usai viral adanya kasus order fiktif oleh debt collectornya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menjatuhkan sanksi peringatan tertulis kepada PT Pembiayaan Digital Indonesia alias Pinjol Adakami.
Menyusul surat peringatan tersebut, pihak Adakami langsung melakukan pemecatan terhadap pegawai yang melakukan penagihan yang tidak sesuai kepada konsumen. Hal ini sebagaimana dikemukakan Agusman, Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK dalam jawaban tertulis Kamis, (12/10/2023). Dalam keterangan OJK, hingga saat ini Adakami masih belum dapat mengidentifikasi korban bunuh diri sebagaimana yang diberitakan. Adakami telah bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk mencari korban dan mengidentifikasi adanya dugaan kasus bunuh diri. OJK telah memerintahkan Adakami agar terus melakukan investigasi untuk mengidentifikasi korban hingga kasus ini benar-benar dianggap selesai dan melaporkan kepada OJK seluruh hasil investigasi yang dilakukan. "Selain itu OJK juga meminta kepada Adakami untuk menyediakan hotline untuk mengumpulkan informasi terkait dengan identitas korban," ujar Agusman. Di sisi lain, OJK juga meminta AFPI untuk melakukan pengecekan terkait dengan penerapan bunga yang dikenakan oleh Adakami ke borrower. Sebwlumnya, Platform peer-to-peer lending atau pinjaman online (pinjol) mengklaim telah mengenakan bunga maksimum 0,4 persen per hari. Besaran bunga ini dinilai ringan bagi peminjam yang bergerak di bidang usaha produktif seperti pedagang bakso dan nasi uduk. Ketua Umum Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) Entjik S. Djafar mengatakan saat ini OJK dan AFPI sepakat menetapkan bunga pinjaman maksimum 0,4 persen per hari. Selama 365 hari atau setahun, kelipatan 0,4 persen adalah 146 persen. Namun, berdasarkan pedoman perilaku dari AFPI, perusahaan pinjol hanya bisa mengenakan total biaya 100 persen termasuk bunga dan denda. "Bunga pinjol sebesar 0,4 persen per hari pada praktiknya adalah bunga untuk tenor pendek. Sementara, ada pedoman perilaku bagi AFPI bahwa batas maksimum total pengenaan bunga, biaya layanan, dan denda keterlambatan setinggi-tingginya maksimal 100 persen dari pokok pinjaman," katanya. Entjik menyatakan besaran bunga maksimum 0,4 persen per hari tersebut mencakup juga biaya layanan yang dikenakan untuk pelanggan. Jumlah tersebut, menurutnya, tidak berat untuk nilai pinjaman yang kecil terutama bagi peminjam produktif. Ia memperkirakan dari pinjaman Rp 1 juta, pelaku usaha mikro cukup membayar bunga Rp 40 ribu untuk menghasilkan pendapatan Rp 2 juta hingga Rp 3 juta. Foto: ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJAJakarta, CNBC Indonesia - Tidak dipungkiri bahwa, tujuan seseorang berinvestasi saham adalah modal yang diinvestasikan olehnya bisa tumbuh dengan cukup signifikan mengalahkan inflasi. Namun bagaimana jika orang yang bersangkutan tidak punya waktu untuk melakukan analisis?
Reksa dana indeks mungkin bisa menjadi solusinya. Reksadana indeks akan memberikan kesempatan bagi investor untuk mendiversifikasi investasi mereka secara luas dan menikmati pertumbuhan pasar secara keseluruhan dengan biaya yang lebih rendah. Produk ini mengikuti kinerja indeks pasar seperti LQ45, IDX 30, Sri-Kehati, dan lain sebagainya sehingga cocok bagi investor yang mencari solusi investasi pasif. Berdasarkan data Edvisor.id pada 7 Oktober 2023, dua dari 10 reksa dana indeks yang memiliki kinerja terbaik secara year to date (YTD), sanggup menghasilkan return 10%. Adapun dua produk yang dimaksud adalah reksa dana Syailendra MSCI Value Indeks Fund Kelas A dan Simas Sri-Kehati. Reksa dana indeks tak ditujukan untuk kalahkan pasarJika Anda lebih tertarik dengan investasi yang bisa mengalahkan market, maka reksa dana indeks bukan pilihan. Mungkin saja, reksa dana saham adalah pilihan yang tepat bagi Anda. Namun imbal hasil yang tinggi tentunya juga diikuti oleh risiko yang tinggi pula. Daftar saham di sebuah indeks akan dievaluasi secara rutin. Hal itu lah yang menyebabkan adanya perubahan saham dalam portofolio reksa dana indeks. Akan tetapi, reksa dana indeks tentunya bisa menjadi solusi bagi Anda yang ingin berinvestasi saham tanpa pusing dan menggunakan modal minim. Pasalnya, dengan membeli reksa dana indeks, bermodalkan Rp 10 ribu saja Anda bisa memiliki investasi yang kinerjanya mirip dengan indeks saham di BEI. Foto: Ilustrasi dolar Amerika Serikat (USD). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir September 2023 mencapai US$ 134,9 miliar. Turun US$ 2,2 miliar dibandingkan dengan posisi pada akhir Agustus 2023 sebesar US$ 137,1 miliar PT BESTPROFIT
Berdasarkan siaran pers BI, Jumat (6/10/2023) penurunan posisi cadangan devisa tersebut antara lain dipengaruhi oleh pembayaran utang luar negeri pemerintah dan kebutuhan untuk stabilisasi nilai tukar Rupiah sebagai langkah antisipasi dampak rambatan meningkatnya ketidakpastian pasar keuangan global. BEST PROFIT Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,1 bulan impor atau 6,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor. Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan. BESTPROFIT "Ke depan, Bank Indonesia memandang cadangan devisa akan tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga, seiring dengan respons bauran kebijakan yang ditempuh Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tulis BI. PT BESTPROFIT FUTURES BPF Foto: Ari SaputraJakarta, CNBC Indonesia - Isu asuransi mendiang Mirna Salihin dalam kasus Kopi Sianida kembali jadi perbincangan di media usai munculnya film dokumenter Ice Cold: Murders, Coffee and Jessica Wongso di Netflix.
Pada 2016 lalu di pemberitaan CNN, Ayah Mirna, Darmawan Salihin memang tidak menampik, Mirna memang memiliki asuransi. Namun dia tak merinci jenis asuransi yang dimiliki Mirna. Salah satu kuasa hukum Jessica Wongso, Dame Purba menanyakan pada Darmawan soal asuransi tersebut. "Berapa besar asuransinya?" tanya Dame ke Darmawan.. "10 juta," jawab Darmawan. "10 juta apa?" cecar Dame. "Ya rupiah. Rp10 juta. Kita kan tinggal di Indonesia, ya mata uangnya rupiah," ucap Darmawan. Baik asuransi jiwa, kesehatan, atau penyakit kritis, besaran pertanggungan Rp 10 juta sejatinya sangat kecil. Walau preminya murah, besar kemungkinan proteksi orang yang bersangkutan menjadi tidak maksimal. Dalam asuransi jiwa, besaran uang santunan semestinya bisa dimanfaatkan keluarga untuk membiayai hidup dan melunasi utang. Lantas jika Anda berniat membeli asuransi jiwa, berapakah santunan ideal yang harus Anda miliki? Berikut perhitungannya. Uang pertanggungan asuransi jiwaUang pertanggungan jumlahnya harus ideal. Tidak berlebih dan tidak boleh terlalu sedikit. Karena jika berlebih Anda akan kesulitan untuk menabung dan investasi, tapi jika kurang maka proteksi kita tidak maksimal. Cara mudahnya adalah dengan menggunakan perhitungan berdasarkan pengeluaran tahunan. Dalam metode ini, Anda menghitung besarnya uang pertanggungan dengan memperhitungkan besarnya bunga atau return apabila uang pertanggungan yang akan diterima disimpan dalam produk investasi. Adapun rumusnya adalah: Uang Pertanggungan = Pengeluaran setahun/Imbal investasi rendah risiko per tahun Berikut simulasinya: Pengeluaran tahunan Anda adalah Rp 120 juta, dan jika asumsi investasi rendah risiko (surat berharga negara) adalah 5%, maka segini besaran uang pertanggungan asuransi jiwa yang ideal untuk Anda. UP= Rp 120 Juta/5% = Rp 2,4 miliar Apabila Anda wafat dan keluarganya mengklaim uang pertanggungan yang sebesar Rp 2,4 miliar, uang tersebut bisa diinvestasikan kembali ke surat utang negara lain yang belum jatuh tempo. Jika imbal hasil dari surat utang negara yang dipilih adalah adalah 6%, maka dalam setahun keluarga Anda bisa mendapatkan penghasilan pasif sebesar Rp 10,8 juta (sudah dipotong pajak final SBN 10%). Dengan itu, beban finansial keluarga Anda pun bisa berkurang. Foto: Ilustrasi IHSG (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah lebih dari 1% pada perdagangan sesi pertama Rabu (4/10/2023). Indeks tercatat secara eksklusif bergerak di zona merah dan sempat ambles dalam hingga 1,45% ke 6.839,86 sebelum akhirnya memangkas pelemahan pada akhir penutupan sesi pertama ke 6.867,69 atau turun 1,05%.
Meski diperdagangkan merah, pasar modal tercatat relatif ramai. Nilai transaksi IHSG sesi I hari ini mencapai Rp 6,75 triliun dengan melibatkan 14,12 miliar saham yang berpindah tangan sebanyak 871 ribu kali. Sebanyak 109 saham menguat, 433 saham melemah dan 190 saham stagnan. Baca: Tiba-tiba Rontok 1,45%, Begini Potensi Nasib IHSG ke DepanSeluruh sektor perdagangan bursa berakhir merah hari ini, dengan pelemahan terbesar terjadi di sektor barang baku yang ambles 2,84%. Lalu diikuti oleh sektor transportasi yang melemah 2,73% dan sektor energi tertekan 2,23%. Adapun sektor keuangan yang memiliki bobot terbesar di IHSG tercatat tergelincir 0,65% Sementara pelemahan paling kecil dicatatkan oleh sektor teknologi yang turun 0,50%. Saham-saham blue chip kapitalisasi raksasa masih menjadi mesin pendorong ambruknya IHSG hari ini. Secara berurutan 5 emiten dengan sumbangsih penurunan indeks poin terbesar yang menyeret IHSG ambruk masing-masing adalah Barito Pacific (BRPT), Bank Rakyat Indonesia (BBRI), Bank Mandiri (BMRI), Astra Internasional (ASII) dan Bayan Resources (BYAN). Baca: Saham Tambang Bikin IHSG Tumbang 1% LebihSecara spesifik emiten tambang juga menjadi salah satu penyebab utama tumbangnya IHSG hari ini, dengan setengah dari 20 emiten yang menyeret IHSG turun (laggard) merupakan emiten tambang. Hal ini terkonfirmasi dengan 2 dari 3 sektoral dengan penurunan terbesar adalah barang baru dan energi. Kabar dari AS Bikin Investor PanikPelemahan yang terjadi di pasar keuangan Indonesia tidak spesifik, melainkan juga dirasakan oleh banyak negara lain akibat kabar buruk dari Amerika Serikat. Sentimen tersebut adalah terkait kenaikan imbal hasil (yield) obligasi pemerintah AS (US Treasury) yang kembali menjadi kekhawatiran pasar dan membuat pasar saham global kembali terpuruk. Yield Treasury acuan tenor 10 tahun naik 19 basis poin (bp) ke posisi 4,821%, nyaris menyentuh 5% dan menjadi yang tertinggi sejak 2007 silam. Masih melonjaknya yield Treasury terjadi karena prospek era suku bunga tinggi sepertinya belum akan berakhir dalam waktu dekat, membuat pasar semakin khawatir. Inventor kini memprediksi suku bunga dapat lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama. Biaya pinjaman yang lebih tinggi berdampak negatif bagi dunia usaha dan konsumen. Menurut Presiden The Fed Atlanta, Raphael Bostic mengatakan tidak ada urgensi bagi bank sentral untuk menaikkan suku bunga kebijakannya lagi, namun kemungkinan akan memakan waktu yang lama sebelum penurunan suku bunga dianggap tepat. Sedangkan menurut Presiden The Fed Cleveland, Loretta Mester mengatakan dia terbuka untuk menaikkan suku bunga lagi, kemungkinan pada pertemuan bank berikutnya. Sementara itu, ekspektasi pasar mengenai kebijakan ketat The Fed semakin kencang. Perangkat FedWatch Tool menunjukkan sekitar 30,9% pelaku pasar memperkirakan adanya kenaikan suku bunga acuan sebesar 25 bp pada November mendatang. Angka ini lebih besar dibandingkan pekan lalu yang hanya 14%. Di lain sisi, data menunjukkan lowongan pekerjaan di AS secara tak terduga meningkat pada bulan Agustus, memicu kekhawatiran tentang ketatnya pasar tenaga kerja menjelang laporan utama pekerjaan bulanan AS pada Jumat pekan ini. Jika data tenaga kerja Negeri Paman Sam masih cukup kuat, maka The Fed berpotensi belum akan merubah sikapnya menjadi dovish. Apalagi, jika inflasi AS di bulan-bulan berikutnya masih jauh dari target yang ditetapkan The Fed di 2%, maka The Fed juga akan 'kekeuh' mempertahankan sikap hawkish-nya. Surat Utang RI Dilego, Rupiah AnjlokPelemahan IHSG terjadi berbarengan dengan pelemahan rupiah dan pasar obligasi pemerintah Indonesia juga ikut terpantau merana. Berdasarkan data dari Refinitiv per pukul 10:21 WIB, imbal hasil (yield) Surat Berharga Negara (SBN) tenor 10 tahun yang merupakan acuan obligasi pemerintah RI naik 2,7 basis poin (bp) ke posisi 7,052%, dari sebelumnya pada penutupan perdagangan kemarin di 7,025%. Diketahui, yield SBN tenor 10 tahun sudah bertahan di kisaran 6,9% sejak Selasa pekan lalu, di mana kenaikannya sudah mencapai 13,3 bp. Bahkan sejak 4 September lalu, kenaikan yield SBN tenor 10 tahun sudah mencapai 68 bp, di mana saat itu yield SBN tenor 10 tahun masih di 6,42%. Naiknya yield SBN menandakan bahwa harganya sedang mengalami penurunan dan investor sedang melepasnya. Sementara itu, rupiah menembus level psikologis Rp15.600/US$ dan bahkan menyentuh angka Rp15.630/US$ atau melemah 0,39%. Pelemahan ini terjadi karena indeks dolar (DXY) terpantau terus mengalami kenaikan karena pasar masih mengharapkan The Fed untuk tetap hawkish. Dalam empat hari terakhir DYX menguat secara konsisten dan signifikan. Pada 29 September tercatat DXY berada di angka 106,22 dan pada hari ini DXY berada di posisi 107,11 atau naik 0,83% dalam empat hari. Apresiasi DXY telah terjadi sejak pertengahan Juli 2023 yang berada di kisaran 99,9 hingga terjadi penguatan sebesar lebih dari 7% dalam waktu kurang dari tiga bulan saja. Tidak sampai di situ, imbal hasil US Treasury tenor 10 tahun juga ikut mengalami apresiasi bahkan per hari ini menyentuh angka 4,84% atau telah naik 5,9% dari 29 September yang berada di posisi 4,57%. Kenaikan imbal hasil AS ini semakin menarik investor untuk masuk dan memberikan capital inflow kepada AS atau dengan kata lain, negara-negara emerging market seperti Indonesia semakin ditinggalkan (terjadi capital outflow). Foto: Andhika AkbarayansyahJakarta, CNBC Indonesia - Kisah kematian Wayan Mirna Salihin pada tahun 2016 lalu yang menjerat Jessica Wongso kembali menjadi perhatian publik usai munculnya film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee & Jessica Wongso di Netflix. Seperti diketahui, pada 2016 lalu isu asuransi jiwa Mirna sempat mencuat ke publik.
Seperti diberitakan CNN pada 2016, pengacara Jessica lainnya yakni Yudhi Sukinto Wibowo yang pernah menyebut Mirna memiliki uang asuransi jiwa senilai US$ 5 juta di luar negeri. Alhasil muncul kecurigaan bahwa ada yang sengaja menjebak Jessica menjadi tersangka agar bisa mencairkan dana asuransi jiwa milik Mirna. Ayah Mirna, Darmawan Salihin memang tidak menampik, Mirna memang memiliki asuransi. Namun dia tak merinci jenis asuransi yang dimiliki Mirna. Darmawan menyebutkan bahwa besaran uang asuransi tersebut adalah Rp 10 juta. Darmawan pun mengatakan bahwa apa yang dikatakan Yudi adalah bohong. Kepolisian sendiri pada saat itu mengatakan bahwa Mirna tidak memiliki asuransi jiwa dengan uang pertanggungan US$ 5 juta. Belajar dari kasus Mirna, ketahuilah bahwa pihak yang seharusnya memiliki asuransi jiwa adalah orang yang berstatus sebagai pencari nafkah di keluarga. Tujuan dari memiliki asuransi jiwa adalah sebagai antisipasi atas risiko hilangnya pendapatan saat si pencari nafkah meninggal dunia atau mengalami musibah cacat tetap total. Uang pertanggungan dari asuransi jiwa bisa diklaim oleh ahli waris sah yang ditunjuk sebagai penerima manfaat, oleh tertanggung. Ketika seseorang masih lajang alias belum memiliki tanggungan, maka orangtualah atau saudara kandunglah yang menjadi penerima manfaat. Namun jika mereka sudah berkeluarga dan belum memiliki anak, pasangan bisa menjadi penerima manfaat. Apa alasannya? Golongan dalam ahli warisDalam KUHPerdata, penerima waris diatur di Pasal 832. Mereka pun dipisahkan menjadi empat golongan, berikut penjelasanya. Golongan IKeluarga yang ada dalam garis lurus ke bawah yaitu suami atau istri yang hidup lebih lama, dan anak-anak yang ditinggalkan. Golongan IIKeluarga yang berada dalam garis lurus ke atas, seperti orangtua dan saudara kandung. Golongan IIIKakek, nenek, dan leluhur. Golongan IVAnggota keluarga yang berada pada garis ke samping dan keluarga lain hingga derajat keenam. Contohnya adalah paman, bibi, serta saudara kakek dan nenek. Meski adanya golongan-golongan pewaris, tidak semerta-merta seseorang yang berhak mengklaim warisan dari saudaranya. Adapun golongan ahli waris ini didasarkan oleh prioritas pembagian waris. Ketika seseorang masih melajang, maka secara tidak langsung ahli waris yang sah adalah golongan kedua yakni orangtua dan saudara kandung. Walau mereka bisa menunjuk siapa yang menjadi penerima manfaat, namun perusahaan asuransi tentu tidak akan menyetujui bila orang-orang tersebut berada di luar ahli waris golongan II. Foto: Emas AntamJakarta, CNBC Indonesia - Harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk pada Rabu (27/9/2023) di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung anjlok Rp6.000 ke Rp1.066.000 per gram.
Sementara harga buyback (harga yang digunakan ketika menjual emas kembali) turut melemah Rp6.000, menjadi Rp946.000 per gram. "Harga jual kembali adalah sama untuk semua pecahan dan tahun produksi. Untuk transaksi buyback silakan menghubungi Butik Emas LM terdekat dengan jam layanan pada hari kerja Senin-Jumat. Pembayaran dilakukan secara transfer pada H+2 s/d H+3 (hari kerja). Jika kemasan rusak atau hilang dikenakan potongan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku," jelas keterangan di situs Antam. Berikut harga emas Antam per Rabu (27/9/2023): Harga emas di pasar spot pada perdagangan kemarin, Selasa (26/9/2023), ditutup di posisi US$ 1.900,49 per troy ons. Harganya ambruk 0,79%. Posisi tersebut adalah yang terendah sejak 22 Agustus 2023 atau sebulan lebih. Harga emas kian merana karena pelaku pasar semakin meyakni jika bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed) masih akan hawkish. Perangkat FedWatch Tool menunjukkan sekitar 14,4% pelaku pasar memperkirakan adanya kenaikan suku bunga acuan sebesar 25 bps pada November mendatang. Sejumlah pejabat The Fed juga menyuarakan pernyataan hawkishnya. Presiden The Fed Minneapolis Neel Kashkari memperkirakan kemungkinan The Fed akan menaikkan suku bunga acuan kini menjadi 50-50%. Pasalnya, inflasi AS belum juga melandai sesuai harapan The Fed. Ekspektasi kenaikan suku bunga acuan The Fed membuat dolar AS dan imbal hasil US Treasury melonjak. CNBC INDONESIA RESEARCH Foto: Petugas melayani nasabah yang bertransaksi di kantor Pegadaian cabang Senen, Jakarta Pusat, Selasa (26/4/2022). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas batangan yang dijual di PT Pegadaian terpantau stabil pada perdagangan hari ini, Senin (25/9/2023),
Pegadaian sendiri menjual berbagai jenis emas, yaitu emas Antam, Antam Retro, dan UBS. Ukurannya pun dijual beragam, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram. Pada perdagangan hari ini, harga emas Antam ukuran 1 gram dibanderol di Rp 1.106.000. Emas ini tersedia mulai ukuran/satuan 0,5 gram hingga 1.000 gram. Sementara itu, emas Antam Retro harga 1 gram senilai Rp 1.058.000. Antam Retro adalah emas kemasan lama di mana keping emas dan sertifikatnya terpisah. Emas Antam Retro kali terakhir diproduksi pada 2018, dan tersedia mulai satuan 0,5 gram hingga 100 gram. UBS yang dikeluarkan PT Untung Bersama Sejahtera harganya Rp1.052.000 per gram. Emas UBS yang tersedia lengkap mulai ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram. Satuan Harga Antam Harga Antam Retro Harga UBS 0.5 Rp 605.000 Rp 565.000 Rp 562.000 1 Rp 1.106.000 Rp 1.058.000 Rp 1.052.000 2 Rp 2.151.000 Rp 2.095.000 Rp 2.088.000 3 Rp 3.201.000 Rp 3.110.000 Rp 0 5 Rp 5.300.000 Rp 5.169.000 Rp 5.158.000 10 Rp 10.543.000 Rp 10.273.000 Rp 10.263.000 25 Rp 26.227.000 Rp 25.534.000 Rp 25.604.000 50 Rp 52.373.000 Rp 50.977.000 Rp 51.102.000 100 Rp 104.665.000 Rp 101.862.000 Rp 102.163.000 250 Rp 261.391.000 Rp 254.346.000 Rp 255.332.000 500 Rp 522.566.000 Rp 508.448.000 Rp 510.063.000 1000 Rp 1.045.090.000 Rp 1.016.848.000 Rp 0 CNBC INDONESIA RESEARCH Foto: PHE WMO operasikan kembali anjungan PHE 12. (Dok. Pertamina Hulu Energi)Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak mentah dunia dibuka tak kompak pada pembukaan perdagangan Jumat (22/9/2023) setelah penurunan tiga hari beruntun.
Hari ini harga minyak mentah WTI dibuka melemah tipis 0,01% di posisi US$89,62 per barel, sementara minyak mentah brent dibuka menguat 0,08% ke posisi US$93,37 per barel. Pada perdagangan Kamis (21/9/2023), minyak WTI ditutup anjlok 0,72% ke posisi US$89,63 per barel, begitu juga minyak brent ditutup terkoreksi 0,25% ke posisi US$93,3 per barel. Harga minyak berakhir melemah setelah perdagangan fluktuatif pada hari Kamis, sempat mengalami kenaikan sebanyak US$1 per barel setelah larangan Rusia terhadap ekspor bahan bakar mengalihkan fokus dari hambatan ekonomi Barat yang kemudian mendorong harga turun pada penutupan perdagangan. Rusia untuk sementara waktu melarang ekspor bensin dan solar ke semua negara di luar empat negara bekas Uni Soviet dengan dampak langsung untuk menstabilkan pasar bahan bakar dalam negeri, ucap pemerintah pada Kamis. Kekurangan tersebut, yang akan memaksa pembeli bahan bakar Rusia untuk berbelanja di tempat lain, menyebabkan minyak pemanas berjangka Hoc1 naik hampir 5% pada hari Kamis. "Seiring dengan kenaikan bahan bakar diesel dan gas ke level tertinggi baru, keduanya akan berada dalam posisi untuk memberikan dorongan pada pasar minyak mentah," ungkap Jim Ritterbusch, presiden Ritterbusch and Associates di Galena, Illinois. Pada hari Rabu waktu AS kemarin, The Fed mempertahankan suku bunganya, namun memperketat sikap hawkishnya, memproyeksikan kenaikan seperempat poin persentase menjadi 5,50-5,75% pada akhir tahun. Hal ini dapat menghambat pertumbuhan ekonomi dan permintaan bahan bakar secara keseluruhan. Dolar AS melonjak ke level tertinggi sejak awal Maret, membuat minyak dan komoditas lainnya lebih mahal bagi pembeli yang menggunakan mata uang lain. Klaim tunjangan pengangguran AS turun ke level terendah dalam delapan bulan pada minggu lalu, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan. John Kilduff, partner Again Capital LLC di New York, menyebut hal ini sebagai faktor lain yang akan mendorong tingginya suku bunga. "Sikap The Fed dan pasar tenaga kerja yang kuat telah mendorong ekuitas dan komoditas lebih rendah, sehingga menekan harga minyak," ucap Kilduff. Bank of England (BoE) meniru kebijakan The Fed dan mempertahankan suku bunga pada hari Kamis setelah kenaikan suku bunga dalam jangka panjang, namun mengatakan pihaknya tidak menganggap remeh penurunan inflasi baru-baru ini. Bank sentral Norwegia menaikkan suku bunga acuannya pada hari Kamis, dan secara mengejutkan mengatakan kemungkinan akan menaikkan suku bunga lagi pada bulan Desember 2023. Harga minyak tetap didukung oleh kekhawatiran mengenai ketatnya pasokan global memasuki kuartal keempat. Stok minyak mentah AS di Cushing, pusat pengiriman WTI, berada pada titik terendah sejak Juli 2022 karena Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya mempertahankan pengurangan produksi. |
BPF NEWSPT BESTPROFIT FUTURESArchives
September 2023
Categories
All
|