PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Bank sentral Amerika Serikat (AS) atau yang dikenal dengan Federal Reserve (The Fed) Kamis (23/9) dini hari tadi mengumumkan kebijakan moneter. "Mimpi buruk" bagi emas kini hampir menjadi nyata pasca pengumuman tersebut. Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang (Antam) Tbk. akhirnya turun setelah naik dalam 2 hari beruntun. PT BESTPROFIT Melansir data dari situs resmi milik PT Antam, logammulia.com, harga emas batangan turun Rp 2.000/gram. Emas batangan dengan berat 1 gram dijual Rp 924.000/batang, secara persentase turun 0,22%. BEST PROFIT Penurunan tersebut mengikuti harga emas dunia yang melemah 0,36% ke US$ 1,767,91/troy ons pada perdagangan Rabu. Padahal, sebelum pengumuman The Fed, emas masih menguat dengan persentase yang sama. Berbalik arahnya emas dunia terjadi setelah The Fed mengkonfirmasi akan melakukan tapering dalam waktu dekat. "Jika semua kemajuan terus sesuai dengan ekspektasi, anggota Komite menilai pengurangan nilai pembelian aset bisa segera dilakukan," tulis pernyataan The Fed. BESTPROFIT Indeks dolar AS yang sebelumnya melemah langsung berbalik menguat 0,28% pasca pengumuman tersebut. Powell dalam konferensi persnya anggota Komite (Federal Open Market Committee/FOMC) sudah siap untuk melakukan tapering, meski saat ini belum membuat keputusan. PT BESTPROFIT FUTURES BPF "Saat ini belum ada keputusan (kapan tapering dilakukan), anggota FOMC umumnya melihat selama pemulihan ekonomi berada pada jalurnya, tapering secara bertahap bisa dilakukan dan akan selesai pada pertengahan tahun depan," kata Powell sebagaimana dilansir CNBC International. Selain itu, mayoritas anggota FOMC kini melihat suku bunga bisa naik tahun depan, lebih cepat dari sebelumnya di tahun 2023. Tapering dan kenaikan suku bunga yang lebih cepat merupakan "mimpi buruk" emas. Tapering pernah terjadi di tahun 2013 sementara kenaikan suku bunga di 2015, keduanya membuat harga emas dunia terus menurun pada periode tersebut. Jika dilihat dari tahun 2011 ketika mencapai rekor tertinggi sepanjang masa, harga emas dunia saat itu ambrol hingga 45% di tahun 2015. Sumber : Jakarta, CNBC Indonesia
0 Comments
Leave a Reply. |
BPF NEWSPT BESTPROFIT FUTURESArchives
September 2023
Categories
All
|