PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada sesi I siang Selasa (22/11/2021) melemah 27,9 poin (0,41%) ke level 6.692. PT BESTPROFIT Berdasarkan data bursa yang diolah Beritasatu.com, kumpulan saham unggulan yang tergabung dalam indeks Investor33 melemah 2,4 (0,53%) mencapai 444,2. Sedangkan indeks LQ45 melemah 6,1 poin (0,63%) ke level 957,4. Adapun indeks berbasis syariah yang tergabung dalam Jakarta Islamic Index (JII) tergerus 5,3 poin (0,93%) mencapai 571,7. BEST PROFIT BESTPROFIT Volume perdagangan hingga sesi siang ini tercatat sebanyak 150,2 miliar saham senilai Rp 7,5 triliun. Sebanyak 212 saham naik, 301 saham melemah dan 144 saham stagnan. Mayoritas pergerakan sektor saham melemah dengan penurunan terdalam saham sektor infrastruktur sebesar 0,86% disusul sektor properti 0,83%. Sementara sektor saham yang menguat hanya tekno sebesar 1,0%. PT BESTPROFIT FUTURES BPF Sumber :Jakarta, Beritasatu.com
0 Comments
- Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada sesi I siang Rabu (17/11/2021) naik 9,3 poin (0,14%) ke level 6.660.
Berdasarkan data bursa yang diolah Beritasatu.com, kumpulan saham unggulan yang tergabung dalam indeks Investor33 melemah 0,6 (0,13%) mencapai 439,2. Sedangkan indeks LQ45 melemah 0,3 poin (0,03%) ke level 947,7. Adapun indeks berbasis syariah yang tergabung dalam Jakarta Islamic Index (JII) tergerus 2,2 poin (0,38%) mencapai 562,8. Volume perdagangan hingga sesi siang ini tercatat sebanyak 173,3 miliar saham senilai Rp 8,1 triliun. Sebanyak 233 saham naik, 251 saham melemah dan 169 saham stagnan. Mayoritas pergerakan sektor saham menguat dengan kenaikan tertinggi saham sektor transportasi sebesar 1,0% disusul sektor energi 0,7%. Sementara sektor saham yang melemah di antaranya noncycl sebesar 0,54%. Sumber :Jakarta, Beritasatu.com Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers APBN Kita, Senin, 25 Oktober 2021. (Foto: Beritasatu.com) PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI- Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyebutkan anggaran pemulihan ekonomi nasional (PEN) telah terealisasi sebesar Rp 483,91 triliun atau 65% dari pagu Rp 744,77 triliun per 12 November 2021. PT BESTPROFIT Sri Mulyani merinci, realisasi tersebut meliputi bidang kesehatan Rp 129,30 triliun atau 60,1% dari pagu Rp 214,96 triliun dengan manfaat penggunaan terhadap rumah sakit darurat Asrama Haji Pondok Gede dan Pademangan, pembagian paket obat untuk masyarakat dan penebalan PPKM. Kemudian biaya perawatan untuk 713.730 pasien, insentif bagi 1,26 juta tenaga kesehatan (nakes) pusat dan santunan kematian bagi 488 nakes, pengadaan 220,14 juta dosis vaksin serta bantuan iuran JKN bagi 34,71 juta orang. BEST PROFIT “Realisasi anggaran di bidang kesehatan mengalami kenaikan kenapa? Sebab waktu 60.000 jumlah pasien dirawat timbulkan dampak belanja negara, tagihannya sekarang datang ke kami ke Kementerian Kesehatan,” tuturnya dalam CEO Networking, Selasa (16/11/2021). BESTPROFIT Ia mengatakan pemerintah juga memberikan bansos yang besar melalui program perlindungan sosial terealisasi Rp 139,04 triliun atau 74,5% dari pagu Rp 186,64 triliun meliputi program keluarga harapan (PKH) bagi 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM), Kartu Sembako untuk 18 juta KPM, bantuan sosial tunai (BST) bagi 9,9 juta KPM dan bantuan langsung tunai (BLT) desa bagi 5,62 juta KPM. Kemudian Kartu Prakerja bagi 5,96 juta orang, bantuan subsidi kuota internet bagi 60,46 juta penerima, bantuan UKT bagi 326,38 ribu siswa, subsidi listrik bagi 32,6 juta penerima, BSU bagi 6,7 juta pekerja, bantuan beras bagi 28,8 juta KPM, sembako PPKM bagi 3,24 juta KPM. “Jadi dalam bantalan sosial, kita berikan subsidi upah pada saat delta varian memukul sangat luar biasa,” tuturnya. Sementara itu, untuk program dukungan UMKM dan korprasi terealisasi Rp 78,73 triliun atau 48,5% dari pagu Rp 162,4 triliun meliputi Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) bagi 12,8 juta usaha, Imbal Jasa Penjaminan (IJP) bagi 2,29 juta UMKM dan 36 korporasi, serta penempatan dana bank dengan total penyaluran kredit Rp 449,25 triliun bagi 5,46 juta debitur. Kemudian subsidi bunga KUR bagi 6,52 juta debitur dan non-KUR bagi 7,27 juta debitur, penyertaan modal negara (PMN) bagi Hutama Karya, Pelindo III, KIW dan Lembaga Pembiayaan Indonesia (LPI) sebesar Rp 23,39 triliun Untuk program prioritas terealisasi Rp74,39 triliun atau 63,1% dari pagu Rp 117,94 triliun meliputi padat karya K/L bagi 1,26 juta tenaga kerja, pariwisata, ketahanan pangan dan fasilitas pinjaman daerah Rp10 triliun melalui PT SMI. Sementara untuk realisasi insentif usaha hingga 12 November telah mencapai Rp 62,47 triliun atau setara 99,4% dari pagu Rp 62,83 triliun. “Insentif usaha diberikan kembali tahun ini termasuk yang mendorong permintaan kendaraan mobil dan insentif pajak bagi korporasi,” tuturnya. Secara terinci, realisasi insentif pajak tersebut meliputi insentif dunia usaha pajak penghasilan (PPh) 21 ditanggung pemerintah (DTP) yang diberikan untuk 84.622 pemberi kerja. PPh final UMKM DTP telah dinikmati 132.992 UMKM. PT BESTPROFIT FUTURES BPF Insentif untuk membantu likuiditas dan kelangsungan usaha melalui PPh Pasal 22 Impor dinikmati oleh 9.529 wajib pajak (WP), pengurangan angsuran PPh Pasal 25 untuk 57.621 WP, pengembalian pendahuluan PPN untuk 2.607 WP. Kemudian insentif penurunan tarif PPh badan yang berlaku umum, selanjutnya untuk PPN DTP properti untuk 928 penjual, PPnBM mobil untuk enam penjual, dan PPN DN sewa outlet sudah dinikmati oleh 831 WP sementara Bea Masuk DTP untuk nilai impor Rp 2,68 triliun. Realisasi Diperkirakan Hanya 95%. Dihubungi terpisah, Staf Ahli Bidang Pengeluaran Negara, Kementerian Keuangan, Made Arya Wijaya mengatakan hingga saat ini pemerintah sedang memproses berbagai tagihan yang rencananya akan direalisasikan bulan November-Desember. “Kalau target serapan sampai dengan akhir tahun memang diperkirakan akan mencapai 95%-96%” ujar Staf Ahli Bidang Pengeluaran Negara Kementerian Keuangan Made Arya Wijaya kepada Investor Daily, Jumat (12/11). Ia menjelaskan bahwa pemerintah masih akan terus memanfaatkan waktu yang tersisa di 2 bulan ini untuk memaksimalkan penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. Sementara untuk mengoptimalkan realisasi anggaran kluster kesehatan yang dipatok Rp 214,96 triliun, kata Made, pemerintah masih menunggu hasil Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terhadap biaya klaim pasien dan tagihan pengadaan vaksin. Sedangkan kluster untuk perlindungan sosial saat ini pemerintah masih menunggu penyaluran bantuan sosial hingga Desember termasuk penanganan kemiskinan ekstrem. “Untuk program prioritas (pagu Rp 117,94 triliun), saat ini sedang dalam tahap penyelesaian kegiatan-kegiatan pembayaran yang akan dilaksanakan di bulan Desember,” tuturnya. Lebih lanjut, untuk kluster dukungan UMKM dan Korporasi pemerintah masih menyelesaikan regulasi dalam rangka pemberian PMN untuk beberapa BUMN. Data pergerakan kasus positif dan kematian harian Covid-19 di Jakarta sampai 13 November 2021. (Foto: B1/Muhammad Reza) PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 di Jakarta akan berakhir besok, Senin (15/11/2021) di Jakarta. Sejauh ini, perkembangan kasus Covid-19 masih terkendali dan landai, meskipun aktivitas masyarakat selama masa PPKM Level 1 sudah nyaris normal kembali. Berdasarkan data dari situs corona.jakarta.go.id, hingga 13 November, jumlah kasus aktif Covid-19 di Jakarta tersisa 711 kasus baik yang dirawat di rumah sakit maupun yang menjalani isolasi mandiri. PT BESTPROFIT Dari jumlah tersebut, jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di 140 rumah sakitR rujukan Covid-19 sebanyak 177 orang dan yang menjalani isolasi sebanyak 534 orang. BEST PROFIT “Jumlah kasus aktif di Jakarta turun sejumlah 54 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai 13 November sebanyak 711 baik orang yang masih dirawat atau yang diisolasi,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia di Jakarta, Minggu (14/11/2021). BESTPROFIT Kasus aktif Covid-19 di Jakarta memang menunjukkan trend yang menurun. Per 8 November yang lalu, kasus aktif Covid-19 berada di angka 825 kasus, lalu 1 November sebanyak 995 kasus, 25 Oktober sebanyak 1.053 kasus dan 17 Oktober sebanyak 1.346 kasus. Jumlah kasus aktif Covid-19 saat ini juga terhitung kecil jika dibandingkan kasus konfirmasi positif Covid-19 secara total di Jakarta yang mencapai 862.697. PT BESTPROFIT FUTURES BPF Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 848.419 dengan tingkat kesembuhan 98,3%, dan total 13.567 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6%. Selain itu, jumlah kasus aktif juga telah turun tajam sebanyak 112.427 atau turun hampir 160 kali lipat dibandingkan puncak kasus aktif di Ibu Kota yang terjadi pada 16 Juli 2021 lalu. Pada saat itu, jumlah kasus aktif mencapai angka 113.138 kasus dengan perincian 88.295 pasien Covid-19 yang menjalani isolasi dan sebanyak 24.843 pasien Covid-19 yang dirawat. Sementara positivity rate atau persentase kasus positif Covid-19 di Jakarta saat ini sedikit mengalami kenaikan, meskipun tidak singnifikan. Pada akhir Oktober, positivity rate di Jakarta berada di angka 0,4% dan saat ini mengalami kenaikan 0,1% sehingga positivity rate menjadi 0,5%. Angka ini terus menjauh dari ambang batal ideal positivity rate yang ditetapkan oleh WHO, yakni 5%. Angka 0,5% ini berarti jika 100 orang dilakukan tes PCR hari ini, maka hanya 1 orang yang didiagnosis positif Covid-19 dan sisanya, 99 orang dinyatakan negatif Covid-19. DKI Jakarta, pernah berada pada angka positivity rate 48%, yakni pada pertengahan Juni 2021. Saat itu merupakan puncak gelombang kedua pandemi Covid-19. Jika positivity rate-nya 48%, maka dari 100 orang yang dites PCR, 48 orang dinyatakan positif Covid-19 dan sisanya negatif Covid-19. Angka positivity rate di Jakarta ini secara umum menggambarkan situasi Covid-19 di Jakarta. Pasalnya, testing PCR di Jakarta dalam sepekan terakhir juga sangat tinggi, yakni 10 kali lipat dari standar minimal yang ditetapkan WHO di mana dalam sepekan terakhir jumlah tes PCR sudah mencapai 106.471 orang. WHO menetapkan standar tes sebanyak 10.645 orang dites PCR per minggu di Jakarta. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 670.275 per sejuta penduduk. Jakarta, Beritasatu.com Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi. (Foto: Beritasatu Photo/Herman)
|
BPF NEWSPT BESTPROFIT FUTURESArchives
September 2023
Categories
All
|