Best Profit - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra, mengatakan Pemerintah tidak begitu saja dapat membubarkan ormas berbadan hukum dan berlingkup nasional. Kecuali lebih dahulu secara persuasif memberikan surat peringatan selama tiga kali. "Jika langkah persuasif tidak diindahkan, barulah Pemerintah dapat mengajukan permohonan untuk membubarkan ormas tersebut ke pengadilan. Dalam sidang pengadilan, ormas yang ingin dibubarkan oleh Pemerintah tersebut, diberikan kesempatan untuk membela diri dengan mengajukan alat bukti, saksi dan ahli untuk didengar di depan persidangan," kata Yusril dalam keterangan resmi, Senin (8/5/2017). Kalaupun ada keputusan pengadilan negeri yang membubarkan sebuah ormas, ormas bersangkutan dapat melakukan upaya kasasi ke Mahkamah Agung (MA). Berdasarkan Pasal 59 dan 69 UU No 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan, ormas dilarang melakukan berbagai kegiatan yang antara lain menyebarkan rasa permusuhan yang bersifat Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan (SARA), melakukan kegiatan separatis, mengumpulkan dana untuk parpol dan menyebarkab faham yang bertentangan dengan Pancasila. "Atas dasar alasan itulah maka ormas berbadan hukum dapat dicabut status badan hukum dan status terdaftarnya, yang sama artinya dengan dibubarkannya ormas tersebut," jelas Yusril. Sehubungan dengan rencana Pemerintah sebagaimana dikemukakan Menko Polhukam Wiranto untuk membubarkan Hizbut Tahrir Indonesia atau HTI, Yusril berpendapat pemerintah harus bersikap hati-hati, dengan lebih dulu menempuh langkah persuasif baru kemudian menempuh langkah hukum untuk membubarkannya. Best Profit
0 Comments
Bestprofit - Deputi Bidang Sepak Bola PSSI Fanny Irawan mengatakan tim nasional U-22 Indonesia akan melakukan laga uji coba melawan Puerto Rico pada 13 Juni mendatang. Rencananya, laga tersebut akan digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Sleman dipilih lantaran saat ini Stadion Utama Gelora Bung Karno masih dalam tahap renovasi. Karena itu, Maguwoharjo dinilai paling siap untuk menggelar pertandingan bertajuk FIFA Matchday tersebut. Meski begitu, Fanny menjelaskan pertandingan tersebut masih dalam tahap negosiasi. Namun, dia berharap uji coba itu akan terlaksana. "Melawan Puerto Rico masih 70 persen, kami berharapnya fix, ya lawan mereka. Nanti mainnya di Sleman, karena di Jakarta belum ada Stadion yang siap untuk bertanding," kata Fanny. Sebelum melawan Puerto Rico, skuat asuhan Luis Milla akan terlebih dahulu melakukan pertandingan melawan Kamboja pada 8 Juni. Namun, pertandingan tersebut bersifat tandang dan tak digelar di Tanah Air. Sementara itu, saat ini skuat Merah Putih sedang menjalani pemusatan latihan di lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci dari 7-10 Mei 2017. Pada TC hari terakhir nanti, Evan Dimas dan kawan-kawan rencananya akan uji coba dengan salah satu klub Liga 2. "Hari Rabu kita mau internal game antara Timnas Indonesia melawan klub Liga 2. Lawannya masih kita cari, semoga saja dapat," ujarnya. Bestprofit PT Bestprofit - Anggota Polres Tangerang Selatan, Polda Metro Jaya, dan Indonesia Automatic Fingerprint Identification System Mabes Polri masih menangani kasus dugaan penembakan di rumah Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini, Jalan Musyawarah, Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan. "Kemarin kami sudah lakukan olah TKP, kami minta bantuan ke Inafis Bareskrim Polri. Tentunya Bareskrim dan Polda Metro dan Polres Tangsel lakukan olah TKP. Kmai masih menunggu dari hasil olah TKP kemarin oleh Bareskrim Polri," kata Argo di DPR, Jumat (5/5/2017). Polisi belum dapat memastikan apakah benda yang melubangi jendela kamar Jazuli berasal dari senjata api atau bukan. Pasalnya, dalam olah tempat kejadian perkara, penyidik belum menemukan proyektil peluru. "Ini karena kami belum mendapatkan proyektil peluru, dan di dalam itu juga tidak ditemukan mesiu di situ," ujarnya. Argo belum dapat berbicara lebih jauh, apalagi mengenai motif kasus. "Ya kami belum dapatkan motifnya seperti apa, apakah itu pribadi atau motif pekerjaan, itu belum kita dapatkan. Yang penting kami sudah periksa, saksi ada delapan, dari pembantu, satpam, keluarga itu sendiri," kata dia. Peristiwa yang menimpa rumah Jazuli terjadi pada Rabu (3/5/2017) sekitar pukul 21.00 WIB. "Rumah saya ditembak orang dari arah samping Selatan. Tepatnya mengenai jendela kamar anak saya nomor 2. Tapi alhamdulillah kamar dalam keadaan kosong saat kejadian sehingga tidak ada korban," kata Jazuli saat dihubungi suara.com, Jakarta, Kamis (4/5/2017). Dia tidak mau menduga-duga soal motif dari teror ini. Anggota Komisi I DPR ini pun menyerahkan seluruh proses hukumnya kepada aparat kepolisian. "Sudah ditangani aparat kepolisian. Saya tidak mau menduga-duga motifnya. Saya percayakan kepada pihak kepolisian untuk menyelidiki, mengungkap pelaku, dan motifnya," ujarnya. "Kita harap semua pihak untuk tenang, jangan ada yang terprovokasi karena bisa jadi ini dilakukan oleh orang yang ingin memancing di air keruh," Jazuli menambahkan. PT Bestprofit Best Profit - Semburan asap hitam tebal terlihat berasal dari kawasan Jakarta Selatan. Beberapa saat yang lalu, telah terjadi kebakaran berasal dari sebuah gedung kosong di kawasan Blok M. Kebakaran terjadi tepat pukul 05.47 WIB. Menurut cuitan di akun resmi milik TMC Polda, hingga saat ini masih dalam penanganan Damkar. Dari pantauan Suara.com, asap hitam yang mengepul sangat pekat hingga ke radius yang cukup jauh. Hingga saat ini empat Damkar sudah dikerahkan untuk proses pemadaman dan masih berlangsung. Gedung kosong yang terbakar berlokasi di samping Blok M Square. Belum dikabarkan perkiraan jumlah kerugian dan ada tidaknya korban jiwa. Hingga berita diturunkan, Suara.com masih mendengar suara Damkar yang menuju lokasi kejadian. Best Profit Bestprofit - Facebook Messenger kini bisa dimanfaatkan untuk bermain game, tidak hanya sekedar menjadi sarana untuk bertukar pesan via internet. Facebook baru saja meluncurkan 'Instant Games' di Messenger. Dengan fitur anyar ini, pengguna bisa bermain games langsung di kolom percakapan Messengher. Diluncurkan pertama kali November 2016 lalu, instant games kini tersedia secara global. Terdapat 50 judul game yang dapat pengguna mainkan. Dengan instant games, pengguna dapat bermain sembari menunggu lawan bicara membalas pesan. Bahkan, Anda juga dapat melihat papan skor tertinggi dengan fitur ini. Untuk saat ini, tidak ada iklan atau pembelian dalam game, sehingga Facebook maupun pengembang tidak menghasilkan uang di layanan Instant Games ini. Dengan kata lain, pengguna masih bisa mengunduh game secara gratis Facebook mengatakan bahwa versi penuh dari fitur ini akan tersedia dalam beberapa minggu bagi pengguna iOS dan Android. Sekadar informasi, saat ini pengguna bulanan Messenger mencapai 1.2 miliar orang. Jadi, fitur ini diharapakan dapat memberikan kenyamanan baru bagi pengguna. Bestprofit PT Bestprofit - Ini mungkin menjadi salah satu penemuan "istimewa" yang dibuat NASA. Baru-baru ini, para peneliti menggunakan data dari Chandra X-ray Observatory NASA Kelompok tersebut baru saja melaporkan temuannya tentang "tsunami" yang benar-benar kolosal tentang kumpulan gas panas melalui Cluster Perseus Galaxy terdekat. Ukurannya pun sangat sangat besar sehingga gelombang itu benar-benar membuat seluruh galaksi kita menjadi kecil. Temuan para peneliti ini dijadwalkan akan diterbitkan dalam terbitan bulan Juni 2017 dari Perhimpunan Astronomi Royal. Dari temuan itu menunjukkan bahwa flyby sebuah cluster galaksi yang lebih kecil miliaran tahun yang lalu, pada dasarnya menggerakkan gas cluster Perseus, menciptakan putaran, formasi di mana gelombang kolosal terbentuk. Gelombang ini diperkirakan berukuran sekitar 200.000 tahun cahaya, yang kira-kira berukuran dua kali dari Bima Sakti kita sendiri. Ini dikategorikan sebagai gelombang Kelvin-Helmholtz, yang pada dasarnya berarti bahwa penciptaannya merupakan hasil dari ketidakstabilan antara cairan yang tidak serasi, dan ukurannya adalah akibat langsung dari kekuatan medan magnet cluster itu sendiri. Gelombang akhirnya akan menghilang, tapi tidak untuk jutaan tahun. Jika dibayangkan, penemuan ini agak menyeramkan. Tapi Anda harus tahu bahwa Perseus adalah 250 juta tahun cahaya dari Bumi dan tsunami gas, dalam sebuah simulasi, pada dasarnya hanyalah sebuah Cluster galaksi dengan sedikit uap dan tidak membahayakan bagi Bumi. PT Bestprofit Best Profit - Kader partai pendukung Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat menduga sasaran pembakaran karangan bunga Ahok sebenarnya ditujukan ke Presiden Joko Widodo. Seharusnya Jokowi yang menjadi sasaran para buruh pembakar, tapi diekspresikan lewat Ahok. Mereka tidak bisa menyampaikan aspirasinya di depan Istana Negara. Karena saat demo buruh, kawasan Istana Merdeka ditutup. Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah Partai Nasdem DKI Jakarta, Wibi Andrino mengatakan Balai Kota menjadi sasaran buruh karena di depan Istana Negara sudah diblokade aparat TNI dan Polisi, sehingga butuh tidak bisa menyampaikan tuntutannya di depan kantor Jokowi. "Sehingga terurai ke beberapa titik salah satunya balai kota dan mungkin dalam benak mereka balai kota sama dengan Ahok, dan Istana sama dengan Jokowi. Dan Jokowi nggak dapat, lewat Ahok yang diserang," ujar Wibi, Selasa (2/5/2017). Aksi bakar karangan bunga dari pendukung Ahok-Djarot dilakukan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Logam, Elektronik dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia. Mereka marah karena menilai petugas Satpol PP tidak bisa membersihkan karangan bunga yang sudah sekitar sepekan dipajang di halaman Balai Kota dan sepanjang Jalan Medan Merdeka Selatan. Wibi mengatakan media yang menjadi sasaran buruh adalah karangan bunga. Ia menyayangkan aksi tersebut, selain dibakar, karangan bunga berisikan ucapan terima kasih untuk Ahok-Djarot juga ada yang dirusak. "Salah satu medianya yang di depan mata adalah karangan bunga-bunga yang indah itu. Toh ada juga yang di pakai buruh untuk neduh dari hujan," kata Wibi. Setelah karangan bunga dibakar buruh, malam harinya pendukung Ahok-Djarot berkumpul di depan Balai Kota. Kebanyakam dari mereka mengenakan kemeja kotak-kotak dan menyalakan lilin sebagai bentuk keprihatinan. Terkait hal tersebut, mantan wakil ketua tim pemenangan Ahok-Djarot di pilkada Jakarta 2017 itu mengaku tidak tahu, soal tujuan aksi tersebut. "Saya sempet dengar dengat ada beberapa relawan mau mengadakan penyalaan lilin kemarin. Alasan pastinya untuk apa saya belum tahu," kata dia. Best Profit |
BPF NEWSPT BESTPROFIT FUTURESArchives
September 2023
Categories
All
|